Trending

Monday, 27 January 2020

Irigasi Kebun Durian Kinerja Sistem Kebutuhan Volume Siram dan Harga Sistemnya


Irigasi Kebun Durian
Kinerja Sistem, Kebutuhan Volume Siram & Harga Sistemnya
Tiap sistem irigasi dibangun memiliki kapasitas & kinerjanya masing-masing, terkait besaran volume air yang mampu dihantarkan dan lama waktu hal itu dapat diselesaikan dalam satu trip.
Kehandalan sebuah sistem irigasi diukur dari seberapa mampu sistem tersebut menopang kehidupan & tumbuh-kembang tanaman pada masa kritisnya, seperti pada saat musim kering ekstrem dimana tanaman membutuhkan support air yang lebih dari biasanya serta dalam waktu relatif cepat tugas itu diselesaikan.
Sistem irigasi yang demikian, harus berangkat dari rancang bangun yang tepat & tidak asal-asalan, serta berdasar aneka kondisi lapangan, termasuk karakter tanaman dan klimatologis serta sifat tanah setempat.
Pohon durian memiliki sifat perakaran yang dangkal dan menyebar ke samping terutama bila bibit berasal dari okulasi, yang mana akar tunggangnya telah terpotong ataupun melingkar di dalam polibagnya saat pembesaran bibit.
Pohon durian membutuhkan pasokan air yang cukup banyak. Berdasar penelitian suatu badan resmi di Malaysia_MARDI (Malaysian Agriculture Research & Development Institute), pada usia 5 tahun kebutuhan airnya dapat mencapai 100 liter per hari saat kemarau, dengan asumsi penyiraman menyebar pada area seluas bawah kanopinya. Seiring usia kebutuhan airnya dapat makin meningkat hingga 200 liter per siram per hari.
Dari berbagai hal disebut di atas kiranya jika membangun kebun durian skala luas, penting untuk mensinkronkan antara sistem irigasinya dengan pohon durian yang ditanam, agar didapatkan hasil akhir yang maximal. Mungkin tidaklah murah tapi kesesuaian tersebut adalah prasyarat agar tumbuh-kembang tanaman ada pada arah yang benar dan sanggup menyesuaikan diri dengan tantangan ekstrem dari cuaca dan iklim.
Di bawah ini adalah hal-hal yang membentuk harga dari sistem irigasi modern pada kebun durian:
1. Letak wilayah di lndonesia
2. Kontur lahan
3. Letak sumber air
4. Kedalaman air
5. Kejernihan air
6. Kepadatan tanam
7. Reliability yg dikehendaki
8. Keserempakan penyiraman
9. Kualitas material & electrical/engineering
10. Desain nozzel
11. Daya & kualitas energi penggerak pompa
12. Instalasi permukaan/terpendam
13. Optional
14. Biaya pemasangan
15. Dst...
Satu hal yang harus diingat, membangun sistem irigasi kebun durian....bukanlah saat ini untuk saat ini, melainkan saat ini untuk bertahun bahkan berpuluh tahun ke depan.
Seorang konsultan irigasi yang cermat hanya akan berpendapat tentang apa, bagaimana, berapa dst dari suatu sistem irigasi yang akan dibagun pada suatu area setelah menjalani survey lapangan sebagai diagnosa untuk menentukan rancang bangun & biaya.
Asal-asalan dalam membangun sistem irigasi beresiko gagal sistem, sistem tdk support jangka panjang, error operasional & buang-buang uang.





Comments
0 Comments
Facebook Comments by Blogger Widgets

No comments:

Post a Comment

About

Popular Posts