AJI CIPTO GUMONO.
ILMU UNTUK MEMANGGIL ROH LELUHUR / KARUHUN.
ILMU UNTUK MEMANGGIL ROH LELUHUR / KARUHUN.
Dengan ilmu ini siapa pun bisa melakukan kontak dengan roh leluhurnya….
Alam ghaib sampai saat ini masih merupakan misteri yang belum tersingkap secara tuntas. Kalaupun ada orang-orang tertentu yang mengaku pernah ke alam itu, atau hanya mengaku pernah menginjak alam tersebut, tetapi hal itu hanyalah sebatas nukilan pengalaman peribadi yang belum tentu benar seratus persen. Boleh saja si pelaku bermimpi atau berhalusinasi. Lebih dari itu, mungkin benar, ada orang tertentu yang telah bertandang ke alam ghaib.
Lewat jasa paranormal atau ilmu-ilmu tertentu, banyak orang yang ingin membuktikan keberadaan alam ghaib. Kendati begitu, ke misterius alam ghaib tetaplah menjadi sebuah misteri yang membutuhkan waktu sangat panjang untuk menuntaskannya.
Di sela peradaban yang semakin canggih, banyak orang yang semakin berkeinginan menyingkap tabir ghaib alam halus tersebut. Salah satu ilmu kadigdayaan / kesaktian yang dipergunakan untuk menembus alam ghaib, khususnya berkenaan dengan Roh, sesungguhnya telah diciptakan leluhur kita sejak zaman Majapahit. Hal ini dapat dilihat dari kata-kata sakti mantranya yang masih menggunakan bahasa Kawi campuran.
Nama ilmu tersebut adalah Ilmu Cipto Gumono. Konon dulunya dimiliki sang Prabu Sri Mapanji Jayabaya yang bertahta di Negeri Mamenang. Setelah itu ilmu ini dimiliki oleh Ki Buto Lotoyo, murid Prabu Jayabaya dari bangsa Jin atau biasa disebut Prabu Merosupatmo. Setelah Merosupatmo hilang, diwariskan ke Prabu Dandang Gendis di Singasari. Dan kemudian turun-temurun diwarisi raja-raja Majapahit.
Sewaktu Majapahit mengalami keruntuhan, ilmu ini lari dari tembok Istana, yang dibawa lari putra-putra Majapahit. Dan entah bagaimana perjalanannya ilmu Cipto Gumono ini akhirnya dimiliki oleh Raden Mas Kongso Curigo, darah biru dari Surakarta.
Ilmu Cipto Gumono ini pada zaman dahulu biasa dipergunakan untuk komunikasi dengan roh karuhun (leluhur). Tetapi sekarang ada pergeseran, Ilmu Cipto Gumono biasa dipergunakan untuk menelusuri garis keturunan yang telah hilang, dengan cara menghadirkan Roh Karuhun / Leluhur yang telah lama hidup di alam keabadian.
Inilah mantra sakti Ilmu Cipto Gumono yang keramat tersebut.
MANTRA CIPTO GUMONO.
SHANG HYANG CIPTO GUMONO
RAWUHNO SEJATINING (....roh yang dikehendaki....)
KANG APEROJO HING SONGGOBUONO RAWUH, RAWUH, RAWUH MIJIL ONO ING PANGARSANINGSUN.
RAWUHNO SEJATINING (....roh yang dikehendaki....)
KANG APEROJO HING SONGGOBUONO RAWUH, RAWUH, RAWUH MIJIL ONO ING PANGARSANINGSUN.
TATA CARANYA :
Ritual yang diperlukan untuk menyatukan mantra sakti Ilmu Cipto Gumono ini adalah dengan cara sebagai berikut :
1.) Ritual dimulai pada hari Rabu Pon, Khamis Wage, Jumaat Kliwon (selama tiga hari) dengan cara Puasa Mutih.
2.) Sebelum Puasa Mutih mandilah siram jamas sesuci pribadi dengan menggunakan bunga liman (lima macam) dan airnya dicampur minyak Arab Zafaron sebanyak 10cc. Gunakan untuk meramas.
3.) Setelah tiga hari Puasa Mutih selesai, ditambah dengan Puasa Pati Geni yaitu berdiam diri di kamar tanpa ada penerangan lampu dan tidak makan minum. Tenangkan diri, tengah malam baca mantra sakti tersebut sebanyak tiga kali.
4.) Kalau ingin menggunakan mantra tersebut untuk keperluan lain lagi, ritual Puasa Mutih tidak perlu dilakukan. Cukup berdiam di kamar yang sepi, baca mantra tersebut.
Dengan kebersihan jiwa dan kesungguhan tekad, maka akan hadir Roh Leluhur / karuhun yang kita kehendaki dan akan memberi wejangan atau petuah yang kita perlukan sesuai kemampuan Roh Karuhun tersebut. Tetapi ingat, jangan sampai ilmu digunakan untuk suatu tujuan yang sesat dari jalan Tuhan.
SELESAI....
SEKIAN DAHULU...
OLEH :
TOK PENJEJAK BADAI.
No comments:
Post a Comment