Trending

Monday 24 September 2018

SEMUA DAUN BAMBU MEMPUNYAI BAYANGAN. MENEMBUS TIRAI GHAIB



BERKELANA KE ALAM RUH.
SEMUA DAUN BAMBU MEMPUNYAI BAYANGAN.
MENEMBUS TIRAI GHAIB.
Assalam wr.wb......Sahabat-sahabat yang aku hormati semua, tidak kira di mana jua berada. Baik dari dunia nyata mahu pun sahabat dari dunia ghaib. Segala puji syukur dihatur kehadirat Allah swt. Selawat senantiasa dihatur keatas Junjungan Baginda Nabi Muhammad saw. Dengan mengharap ridho Allah dan dengan kerendahan hati yang paling dalam. Izinkan aku yang miskin ilmu lagi dhoif ini berbagi sedikit ilmu dan pengalaman untuk dikongsi bersama para sahabat-sahabat semua. Insya' Allah...
Hari ini aku ingin berkongsi sedikit pengalaman berkaitan dengan meraga sukma. Aku dijemput oleh seekor binatang seperti musang. Macam mana kisahnya, mari sahabat ikut aku kita berkelana ke Alam Ruh....
Pada hari Isnin tahun 2005 (2/11) pukul 10.23 dalam sebuah perjalanan naik motor pada malam hari dari rumah sewa di Indonesia menuju ke APC untuk mengerjakan pekerjaan yang belum habis, aku mengalami sebuah kejadian yang tidak terduga.
Di sebuah jalan di tengah semak dan area pertambakan yang tenang dan disinari cahaya bulan, dalam hitungan kerdipan mata tiba-tiba " Sukma " aku terbang meluncur ke langit. Aku dapat merasakan pecahnya raga dengan sukma ini setelah sekilas melihat tubuh aku menjauh dari diri aku. Tubuh raga aku sedang membawa/naik motor di jalan lengang, dan aku yang tiba-tiba digapai sesosok ruh yang lain.
Dia kemudian menggapai tangan aku dan mengajak terbang ke atas sebuah awan. Di satu awan yang diliputi cahaya bulan itu, kami kemudian berhenti. Dia mengucapkan salam dan perkenalkan dirinya sebagai ruh binatang " Wergul " (sejenis musang). Awan yang lembut dan basah itu menjadi permaidani kami berdua untuk berdialog.
INILAH DIALOG AKU DAN RUH WERGUL :
Roh Wergul :
Kamu tahu siapa aku...?
Aku :
Tidak tahu.
Roh Wergul :
Aku ruhnya Wergul.
Aku :
Salam sejahtera untukmu.
Roh Wergul :
Sama-sama. Kau tahu untuk apa kau ku ajak naik ke awan...?
Aku :
Tidak tahu..?
Roh Wergul :
Kau ku ajak sholat bersama ruh lain.
Aku :
Alhamdulillah, terima kasih.
Roh Wergul :
Lihatlah di sekeliling sana, semuanya pada sujud di hadapan Ilahi. Yang berwarna coklat itu ruh para binatang, yang berwarna hijau itu ruhnya pepohonan, yang berwarna putih bersinar itu para Malaikat-Nya… dan ruh manusia seperti kau lihat dirimu sekarang ini.
* Saat itu aku menyaksikan ruh aku sendiri tidak berwarna.
Aku :
Allahu Akbar, ya aku benar-benar menyaksikan mereka…
( aku terlihat awan beriringan yang jumlahnya sangat banyak tidak terhitung. Di awan-awan itu, tampak dari kejauhan bayangan beragam jenis makhluk Tuhan yang beraneka rupa. Ada yang duduk bersila, ada yang sedang sujud, ada yang sedang berdiri. Bayangan itu semakin jauh sehingga mata aku tidak dapat menyaksikan mereka lagi.
Roh Wergul :
Marilah kita sekarang menunaikan sholat.
Aku :
Baiklah ya makhluk Tuhan, aku menjadi makmummu.
Lalu kami sholat 2 rakaat. Dalam sholat aku langsung tidak sadarkan diri(blank). kosong, fana. Aku tidak mampu lagi mengingat apa yang terjadi saat sholat itu. Setelah mengakhiri sholat dengan salam, aku menunggu apa yang akan dikatakannya.
Roh Wergul :
Sudahlah. Inilah tujuanku mengajakmu kemari. Menyaksikan betapa Maha Kuasanya Allah. Berterima kasih lah setiap hembusan nafasmu. Jangan pernah lalai, sombong dan tidak menyadari siapa dirimu.
Aku :
Terima kasih ya makhluk Tuhan.
(Berkali- kali dalam hati aku bersyukur yang tidak terhingga atas anugerah-Nya sehingga aku mendapatkan pengalaman ghaib yang luar biasa ini. Rasa-rasanya tidak elok/pantas jika aku tidak menceritakan pengalaman aku berhubungan dengan para makhluk Tuhan kepada semua orang termasuk para sahabat ahli kampus dan sahabat-sahabat FB yang aku hormati. Aku bercerita agar sahabat-sahabat semua yang mungkin belum mengalami hal ini percaya sepenuhnya pada keghaiban makhluk Tuhan)
Ruh Wergul :
Baiklah, saya akan membawamu kembali.
(dalam hitungan persekian detik, aku dituntun ruh wergul itu kembali ke bumi, sukma aku masuk ke tubuh aku kembali seperti sediakala yang ketika itu sedang mengendarai motor).
MENDAPATKAN JAWABAN.
Sangat irasional, tidak masuk akal, bagaimana aku dapat terbang padahal aku bukan pesawat terbang...? Aku juga tidak punya sayap, namun kenapa tiba-tiba aku boleh mengangkasa ke langit....? Bukankah ini berlawanan dengan hukum Newton mengenai gravitasi...?
Semua itu terjadi dalam hitungan kecepatan yang tidak dapat diprediksi. Waktu di bumi begitu cepat, sementara aku diterbangkan begitu cepat dan sempat melaksanakan sholat. Sehingga artikel ini ditulis, aku menduga bahwa waktu kita dengan waktu ruhani itu sangat berbeda. Buktinya, saat itu aku dapat masuk kembali ke tubuh aku seperti sediakala tepat dimana aku mulai keluar dari tubuh fisik aku.
ALLAHU AKBAR...
Awalnya, aku enggan menceritakan pengalaman ghaib ini ke orang lain. Namun akhirnya aku mendapat petunjuk agar pengalaman ghaib ini ditulis saja di blog APC dengan maksud agar pembaca dapat mengetahui bahwa alam ghaib itu sungguh-sungguh nyata dan sangat boleh dipercaya.
Tiba di APC, aku bertemu dengan Ki Kumitir, sahabat karib aku dan menceritakan sedikit apa yang aku alami ini kepadanya. Sambil menyelesaikan pekerjaan aku, kami pun terlibat diskusi ngalor ngidul(petunjuk arah) padanya. Hari semakin larut dan Ki Kumitir pulang naik motorsikal gunung hijau kesayangannya.
Aku meneruskan pekerjaan di depan layar komputer meskipun fikiran aku terganggu. Terus terang konsentrasi aku justeru pada pengalaman yang aneh tadi. Dalam hati aku bertanya soal jati diri siapa yang mengajak aku terbang ke angkasa tadi. Ya memang dia sudah memperkenalkan dirinya sebagai ruhnya wergul. Tapi benarkan ruh binatang itu ada....? Aneh juga... Selama ini aku hanya mengenal dari buku atau dari informasi orang lain dan aku yakin begitu saja tanpa aku mampu membuktikannya. … Apa ini jin siluman binatang ke..?
Beberapa jam kemudian, tiba-tiba komputer aku mati. Wah gangguan ni, apa voltage elektrik yang menurun...? Aku bertanya dalam hati. Namun, tiba-tiba komputer nyala lagi dan tanpa aku sedari jari-jari tangan bergerak tanpa kendali, membuka conection internet dan langsung ke portal Uncle Google. Di situ jari aku menulis kata kunci, click enter dan langsung mengunduh tiga file yang total bermuatan tujuh belas buku elektronik yang terformat dalam bentuk Zip. Kalau ditotal, jumlah halaman buku itu sekitar 2000 halaman lebih. Aku membayangkan, kalau buku ini harus aku beli di toko buku berapa uang yang harus aku keluarkan...?
Dalam waktu sangat singkat, satu persatu buku itu kemudian terdownload secara sempurna. Aku pun bersyukur Tuhan telah memberikan sebuah pengajaran yang langsung pada hari Isnin malam itu. Pertama pengalaman spiritual dan kedua, jawaban pengalaman spiritual itu langsung dalam bentuk buku. Meskipun hingga kini belum semua buku habis aku baca, namun di salah satu buku itu aku telah menemukan jawaban bahwa yang mengajak aku mengangkasa adalah ruh binatang Wergul (sejenis musang).
Ya, dalam buku itu tertulis sebagai berikut :
" Mereka bertanya kepada saya tentang ruh anak hasil aborsi(gugur). Apakah ada ruh anak hasil aborsi..? Saya menjawab : SEMUA DAUN BAMBU MEMPUNYAI BAYANGAN (mungkin artinya semua yang menjadi makhluk Tuhan itu mempunyai ruh sesuai tingkat derajat masing-masing). Apakah ada gunanya memberi persembahan kepada ruh anak hasil aborsi...? Hidup ini hanya ilusi. Begitu pula persembahan. Hanya mimpi belaka. Namun, ini adalah solusi terbaik untuk kedua belah pihak. Ruh anak hasil aborsi itu memiliki tempat tinggal, sedangkan si ibu mendapat ketenangan."
Dalam khazanah spiritualis bangsa Jepun, semua yang ada memiliki ruh. Bahkan ruh binatang itu oleh orang Jepun disebut dewa. Salah satu dewa itu adalah dewa Daoh Hee (dewa yang berbentuk binatang musang). Di Jepun dewa ini sangat diagung-agungkan, di Cina juga begitu. Mereka percaya bahwa dewa ini mampu mendatangkan rezeki yang banyak. Tubuh mereka memancarkan sinar harmoni ke lingkungan. Mata mereka jernih dan dalam. Meski berbentuk musang, namun mereka terlihat anggun dan senyumnya seperti gadis Jepun yang sepit dan sopan. Itu berarti yang mengajak aku untuk sholat di awan adalah benar-benar ruh binatang musang.
Akhirnya, saat menerima jawaban langsung dari Allah, aku hanya mampu pasrah menerima apa yang terjadi. Pengetahuan aku tentang dunia nyata dan ghaib ini begitu terbatas dan kini aku tidak bisa berkata apa-apa selain mengimani sebuah ayat Allah yang baru dihamparkan di depan mata aku.
" Sesungguhnya Tuhanmu hanyalah Allah, yang tidak ada Tuhan selain Dia. Pengetahuan-Nya meliputi segala sesuatu." Surah Thaa Haa. ayat : 98.*
* ILMU MENEMBUS TIRAI GAIB.
Ucapkan dalam hati :
" Qobiltu ". (saya terima) Ilmu Menembus Tirai Ghaib berikut ini dengan sempurna dari Tok Penjejak Badai.
Boleh juga disebut Ilmu Terawangan. Fungsinya adalah untuk melihat makhluk ghaib, barang ghaib, alam ghaib, teropong pencuri, mencari orang/barang hilang, sihir yang di tanam dll.
TATA CARANYA :
1.) Puasa Mutih 7 Hari hanya makan nasi dan air putih selama buka dan sahur.
2.) Dalam masa berpuasa, setiap selesai sholat Isya’ lakukan sholat Hajat 2 rakaat dan selepas salam terus berzikir :
" YA KHOBIIR. " sebanyak 812 kali.
Dan baca doa dibawah ini 41 kali yaitu :
ALLAHUMMA SHOLLI 'ALA SAYYIDINA MUHAMMADIN SHOLAATAN TUTLI'ANA BIHAA MAQOO SIDOL QULUU BI WA TAK SYIFUNA BIHAA SIRRUL GHUYUUBI WA'ALA ALIHI WA SHOHBIHI ATIBBAA IL QULUUBI WABARIK WASALLAM.
3.) Apabila sudah selesai penyelarasan ritual puasa selama 7 hari, baca zikir Ya Khobir 111x, dan doa di atas sebanyak 7 kali rutin selesai sholat Subuh dan Maghrib secara istiqomah.
CARA GUNANYA :
Berniat apa yang ingin diterawang lalu baca :
*- Al-Fatihah 1x.
*-Zikir :
YA KHOBIR. 11x.
*- Baca doa ini 11 kali.
ALLAHUMMA SHOLLI 'ALA SAYYIDINA MUHAMMADIN SHOLAATAN TUTLI'ANA BIHAA MAQOO SIDOL QULUU BI WA TAK SYIFUNA BIHAA SIRRUL GHUYUUBI WA'ALA ALIHI WA SHOHBIHI ATIBBAA IL QULUUBI WABARIK WASALLAM.
Semoga bermanfaat...
SEKIAN DAHULU...
QUL HU ALLAHU AHAD. LAA ILAHA ILLA ANTA SUBHANAKA INNI KUNTU MINAZ ZALIMIN. LA HAULA WALA QUWWATA ILLA BILLAH...
Seperti biasa ambil sisi positif dari keilmuan dan cerita ini, yang negatif jangan diambil. Kekuatan yang tidak bisa ditandingi adalah, kekuatan daripada Allah s.w.t. Sang Maha Pencipta.
Sekiranya ada tutur bahasa dan tingkah laku yang tidak berkenan di hati para sahabat-sahabat, aku.TOK PENJEJAK BADAI, dengan merendah diri memohon maaf....
TERIMA KASIH......
OLEH:
TOK PENJEJAK BADAI.



Comments
0 Comments
Facebook Comments by Blogger Widgets

No comments:

Post a Comment

About

Popular Posts